Agen Poker Online - Delapan
tahun dibangun Budhist Center terbesar di Indonesia, akhirnya
diresmikan di Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (07/03). Pusat ibadah
dan kegiatan umat Buddha itu tidak hanya digunakan bagi umat Kalimantan
Timur, melainkan juga umat Buddha di Indonesia. Bangunan itu diklaim
menjadi yang terbesar se-Asia Tenggara.
Tamu
umat Buddha Maitreya dari berbagai negara, mulai dari Myanmar,
Thailand, Hongkong, Jepang dan Korea, turut menjadi saksi peresmian,
yang juga menghadirkan Presiden Maitreya Internasional, Wang Tzu Guang.
Agen Judi Online - Pembangunan
Buddhis Center penuh lika-liku. Diperlukan waktu 8 tahun sejak 2009
lalu dan menelan dana tidak kurang Rp 40 Miliar untuk membereskan
bangunan 6 lantai seluas 15.300 hektare di atas lahan 1,3 hektare.
Pembangunan
Pusdiklat Maha Vihara Sejahtera Maitreya dan Buddhis Center ini,
berangkat dari keterbatasan tempat ibadah dan keagamaan umat Buddha di
Kalimantan Timur,"kata Ketua Panitia Pembangunan Budhis Center, Hery
Wijaya, kepada merdeka.com, Senin (07/03).
Bandar Poker Online - Pusdiklat
dan Buddhis Center terdiri dari ruang Bhakti, auditorium, asrama
biarawan dan biarawati, diharapkan menjadi pusat kegiatan, ibadah dan
umat Buddha di Kalimantan Timur dan Indonesia secara umum.
"Membangun
mungkin mudah, tapi menjaganya adalah tantangan bersama dengan menjaga
sikap saling hormat menghormati perbedaan, dunia satu keluarga,"ujar
Hery. "Ini menjadi yang terbesar di Asia Tenggara, dari ukuran bangunan
dan luas lahan. Ada 2 ballroom yang bisa menampung sekitar 2.500 umat.
Dari sisi arsitektur bangunan, kita tidak berkaca khusus dengan
Tiongkok, tapi paduan moderen,"jelas Hery.
Bandar Judi Online - "Saya
ajak umat Buddha, memberi kontribusi, membantu pemerintah, turut
menciptakan kerukunan, baik internal umat Buddha, antar umat beragama
dan kerukunan umat Buddha dengan pemerintah,"ujar Nur Syam. Bimas Buddha Kementerian Agama RI.
0 komentar:
Posting Komentar